29 nov 2015, Panaragan. Koran yang terbit seminggu atau dua minggu sekali di kabupaten Tubaba itu sering dikeluhkan beberapa pihak.pasalnya, mereka sering mengintimidasi seperti kepala tiyuh,para Bidan,camat bahkan Dinas Pekerjaan Umum sering di intimidasi melalui artikel artikel mereka di koran itu. ironisnya, sebelum mereka menerbitkan korannya mereka secara rutin datang ke kantor dinas PU untuk konfirmasi bahkan terkadang mengintimidasi pegawai yang sedang di bidik. tak heran, mereka terang-terangan minta proyek kalau mau aman. ini jelas,sudah menciderai kode etik jurnalistik yang pasca orba diberi ruang untuk berkreasi untuk control sosial pembangunan nasional. untuik itu,Dewan pers harus tegas memberikan izin dan menyikapi fenomena semacam ini. masyarakat jangan takut,Dewan pers akan tindak tegas koran yang mengintimidasi”kata Bagir manan ketua dewan pers.
ditemui terpisah, banyak kepala kampung di daerah gunung terang,gunung agung kab.Tulang bawang barat merasa khawatir dengan kelakuan wartawan mingguan itu, apalagi berkenaan dengan Dana Desa yang sedang diluncurkan tahun ini. kepala kampung menjadi bulan bulanan,mereka datang bergantian”kata seorang kepala kampung.